go ahead !

1.        Berpikir Adalah Pekerjaan Dasar Manusia Kemampuan manusia untuk menggunakan akal dalam memahami lingkungannya merupakan potensi dasar yang memungkinkan manusia berfikir, dengan berfikir manusia menjadi mampu melakukan perubahan dalam dirinya, dan memang sebagian besar perubahan dalam diri manusia merupakan akibat dari aktivitas berfikir, oleh karena itu sangat wajar apabila berfikir merupakan konsep kunci dalam setiap diskursus mengenai kedudukan manusia di muka bumi, ini berarti bahwa tanpa berfikir, kemanusiaan manusia   pun tidak punya makna bahkan mungkin tak akan pernah ada. Berfikir juga memberi kemungkinan manusia untuk memperoleh pengetahuan, dalam tahapan selanjutnya pengetahuan itu dapat menjadi fondasi penting bagi kegiatan berfikir yang lebih mendalam. Ketika Adam a.s diciptakan dan kemudian ALLAH mengajarkan nama-nama, pada dasarnya mengindikasikan bahwa Adam a.s, manusia pertama yang Allah turunkan di muka bumi ini, merupakan makhluk yang bisa berfikir da

Oleh : Azhim Muntholib (Mahasiswa Pascasarjana SPs UIKA) Sebelum memasuki pembahasan tentang worldview Islam, Dr. Wido Supraha memulai mata kuliah sesi pertama ini dengan beberapa pertanyaan nalariyyah, diantara pertanyaannya adalah: pada tanggal berapa Rasulullah SAW lahir? Tanggal hijriah? Tanggal masehi?. Selama ini kita mengetahui bahwa Rasulullah SAW itu lahir di Tahun Gajah. Hanya sekedar  itu saja, tanpa kemudian mempertanyakan ulang dan menggali lebih dalam, benarkah di tanggal 12 Rabi’ul Awwal? Apakah tanggal 12 itu tepat di hari Senin seperti yang disebutkan di dalam sebuah hadits? Kemajuan sains dan teknologi mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan itu, tetapi kerangka berpikir umat ini cenderung jauh dari semangat mencari dan belajar lebih jauh lagi. Kebanyakan umat Islam merasa cukup dengan ilmu yang mereka terima walaupun tidak jelas berasal darimana sumbernya. Hal inilah yang menjadi salah satu sumber kemunduran peradaban. Karena peradaban dibangun berlanda

PENELITIAN DAN PENULISAN KARYA ILMIAH DR. HJ. IMAS KANIA RAHMAN, M.PD.I KARYA ILMIAH ·          ROBERT DAY AND BARBARA GASTEL (2012) Laporan yang ditulis dan dipublikasikan yang menggambarkan hasil temuan yang sebenarnya ·          BROTOWIJOYO (2008) Karangan ilmu pengetahuan yang menyajikan fakta dan ditulis menggunakan metodologi penulisan yang baik dan benar ·          EKO SUSILO (1995) Tulisan yang diperoleh sesuai dengan sifat keilmuannya didasari hasil pengamatan, peninjauan, penelitian dalam bidang tertentu disusun menurut metode tertentu dengan sistematika penulisan yang bersantun bahasa (EYD) dan isinya dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya/ilmiahannya SISTEMATIKA PENULISAN KARYA ILMIAH §   BAGIAN AWAL ü   Halaman judul ü   Kata pengantar ü   Daftar isi §   BAGIAN ISI ü   Bab pendahuluan : latar belakang, batasan masalah, rumusan masalah, tujuan, kegunaan/manfaat ü   Bab pembahasan : kajian teoritis, pembahasan ü   Bab penutup :

DASAR-DASAR ILMU PENDIDIKAN ISLAM DR. H. ABAS MANSUR TAMAM, LC., MA. v   Definisi pendidikan ü   Bimbingan atau pimpinan secara sadar oleh pendidik terhadap perkembangan jasmani dan ruhani anak didik menuju terbentuknya kepribadian yang utama (Marimba) ü   Pendidikan menyangkut semua pengalaman (Lodge) ü   Pendidikan adalah pengajaran (Park) v   Tarbiyah? Pertumbuhan, tumbuh kembang, membimbing dan memperbaiki Menjaga fitrah anak didik Mengembangkan potensi anak didik Mengarahkan perkembangan fitrah dan potensi anak didik menuju kesempurnaan Proses yang sistematis v   Cakupan pendidikan ü   Pembinaan pribadi sosial :   proses menyiapkan pribadi yang baik dengan dirinya dan dengan lingkungannya Konsep manusisa dalam Islam adalah PERSON, bukan Individu Penyebutan MANUSIA dalam ALQURAN Basyar : Aspek biologis Insan : mufrod, individu An Nas : aspek sosial manusia, jauh lebih banyak disebutkan: 62% ü   Pendidikan adalah hidup : setiap orang